Mahasiswa Teknik Fisika ITB Mendukung Inisiatif Petani Hadapi Perubahan Iklim

Perkumpulan Petani Tanggap Perubahan Iklim (PPTPI) Sumedang, yang dipimpin Ustad Nandang Heryana, terus berinovasi dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. PPTPI, yang beranggotakan hampir 60 petani di Sumedang dan Indramayu, kini berkolaborasi dengan tim dari Program Studi Teknik Fisika Institut Teknologi Bandung (ITB) yang dibimbing Dr. Estiyanti Ekawati. Dalam proyek ini, mahasiswa Teknik Fisika ITB yang terdiri dari Mahasiswa S3 Teknik Fisika Irvan Budiawan dan mahasiswa S1 Muhammad Hikhal Fadillah, Deftendy Virgiatman, Luthfi Adi Nugraha, Zahran Al Ghifari, dan Christophorus Nicholas berperan aktif merancang dan menginstalasi stasiun cuaca terintegrasi yang memungkinkan pemantauan data iklim secara real-time.

Proyek ini dimulai pada Juni 2024, dan hasilnya perangkat sistem percontohan dipasang di Desa Pamulihan, Sumedang. Peresmian instalasi dan pendampingan teknis dilakukan pada 19 Oktober 2024, dihadiri oleh pimpinan desa Pamulihan, perwakilan Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura, para koordinator dan anggota PPTPI, serta warga masyarakat setempat. Dalam acara tersebut, tim mahasiswa ITB mendemonstrasikan pengoperasian dan potensi pemberdayaan perangkat stasiun cuaca yang terpasang. Selain itu, diadakan diskusi kelompok terfokus (FGD) untuk merencanakan pemasangan sistem selanjutnya di Desa Conggeang, Sumedang, sebelum akhir tahun 2024.

Ketua PPTPI, Ustad Nandang Heryana, didampingi para koordinator PPTPI, menyambut baik dukungan sistem ini. Mereka berharap wawasan dan kepedulian petani untuk menggunakan data-data iklim sebagai bagian dari perencanaan tanam dapat terus dikembangkan, khususnya untuk meningkatkan ketahanan pangan. Dengan adanya stasiun cuaca terintegrasi ini, diharapkan para petani dapat lebih tangguh mengatasi perubahan iklim dan terus mensukseskan ketahanan pangan di Indonesia.